Harian Ponorogo – Pesan Berantai aksi kekerasan yang disebut Klitih, telah menjadi perbincangan utama warga Ponorogo, Jawa Timur.
AKBP Wimboko, Kapolres Ponorogo, telah merespons situasi ini.
Menurut AKBP Wimboko, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi terkait insiden klitih di wilayahnya.
Namun, Polres Ponorogo telah meningkatkan patroli sebagai langkah antisipasi. Upaya patroli ini mencakup patroli bergerak dan patroli hunting untuk memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah Ponorogo.
“Kami antisipasi tentunya dengan meningkatkan patroli, terutama karena kami berada dalam masa operasi mantap brata,”ungkapnya
Kapolres Ponorogo juga mengajak masyarakat untuk segera melaporkan segala tindakan kejahatan yang terkait dengan klitih.
Institusi kepolisian siap untuk menindak setiap bentuk ancaman dan gangguan di masyarakat.
Wimboko menegaskan bahwa meskipun isu klitih di Ponorogo telah menjadi viral melalui pesan WhatsApp, hingga saat ini belum ada korban atau keluarganya yang melaporkan insiden tersebut.
Ia menekankan bahwa tidak bisa memastikan apakah isu ini hoax atau bukan tanpa melakukan verifikasi yang tepat.
“Yang pasti, kami belum menerima laporan. Apakah ini hoax atau tidak, kami akan segera melakukan pengecekan,” tegasnya.
Namun, isu klitih yang sedang hangat diperbincangkan di wilayah Ponorogo menekankan pentingnya penggunaan media sosial secara bijak dan hati-hati dalam menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.
Polres Ponorogo tetap siap bertindak jika ada laporan resmi terkait klitih di wilayah mereka.