HARIAN PONOROGO – Angka rata-rata lama sekolah (RLS) di Kabupaten Ponorogo masih belum signifikan dibanding tahun 2021 silam.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Ponorogo, RLS di Ponorogo pada tahun 2022 adalah 7,77 tahun atau Lulusan SMP. Angka ini hanya meningkat 0,2 dibanding angka tahun 2021 sebesar 7,55 dan tahun 2020 sebesar 7,54.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, ditemui dalam festival Literasi di Ndalem Tondowinatan, Jalan Haji Oemar Said (HOS) Cokroaminoto, Kelurahan Bangunsari, Ponorogo, menjelaskan bahwa angka RLS yang masih rendah ini disebabkan Saat BPS melaksanakan survei secara random dimungkinkan di tempat yang sama.
Apalagi, anak-anak yang sudah lulus SMA pasti melanjutkan ke perguruan tinggi di luar kota Ponorogo. Sehingga, mereka yang di luar kota tidak tersurvei.
“Ketika populasi itu disurvei kan random sampling, jadi ketika anaknya kuliah pasti dia keluar kota-keluar kota, lah BPS kadang-kadang random itu-itu aja” ungkapnya.
Untuk mengatasi masalah ini, Kang Giri, sapaan akrab Sugiri Sancoko, telah mendorong rata-rata lama sekolah. Salah satunya dengan menyekolahkan ribuan anak dan penyetaraan terhadap anak-anak yang putus sekolah.
“Ya kenapa saya kemudian hari hampir 1.700 orang kita sekolahkan penyetaraan, SMP yang putus SMP kita SMPkan putus SMA kita SMA dalam rangka memperdalam. Nah kalau sudah kemudian rata-rata lama sekolah kita tinggi di atas 12 tahun. Nah ini layak menjadi kabupaten yang hebat,” tegasnya.
Kang Giri menekankan, bahwa Kabupaten Ponorogo selalu meningkat tipis untuk rata-rata lama sekolah dari tahun 2020 yang 7,2, tahun 2021 7,5, dan tahun 2022 7,7.
Oleh sebab itu, jika nanti ribuan siswa yang disekolahkan pemerintah Kabupaten Ponorogo lulus, maka persoalan RLS Ponorogo yang masih di angka 7 bisa teratasi.
“Ke depan kalau yang kemarin saya sekolahkan lulus kan ada ribuan, maka teratasi semua hal tersebut,” jelasnya.
Sugiri berharap, dengan program pendidikan kesetaraan serentak, RLS di Ponorogo dapat meningkat menjadi 12 tahun dalam waktu dekat.
Hal ini penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Ponorogo dan menjadikan Ponorogo sebagai kabupaten yang maju dan sejahtera.