Harian Ponorogo – Menyambut kedatangan musim penghujan, Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo kembali menyoroti kebutuhan menjaga prilaku hidup sehat.
Langkah ini untuk mencegah penyakit menular yang sering disebabkan oleh nyamuk, termasuk demam berdarah dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Dyah Ayu Puspitaningarti, dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-59, menegaskan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap risiko demam berdarah dan ISPA menjelang musim hujan.
“Nyamuk demam berdarah menjadi ancaman nyata ketika musim hujan tiba, oleh karena itu, kami terus mengingatkan melalui promosi kesehatan,” ungkapnya pada Selasa (14/11).
Ayu menambahkan bahwa Dinas Kesehatan terus berupaya meningkatkan prilaku hidup sehat untuk mencegah potensi wabah penyakit.
Meskipun demikian, ia mengakui bahwa mengubah prilaku masyarakat bukanlah tugas yang mudah.
“Tetap menjalankan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) karena mengubah prilaku tidaklah sesederhana membalik telapak tangan,” tegasnya.
Bupati Ponorogo, yang turut hadir dalam acara tersebut, menekankan tema transformasi kesehatan untuk Indonesia maju.
Beliau menyoroti enam pilar, termasuk pentingnya membangun kesadaran dan pelayanan, baik dalam sektor SDM maupun masyarakat, untuk menerapkan gaya hidup sehat.
Masyarakat diharapkan untuk mematuhi anjuran dari Dinas Kesehatan dan terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya prilaku hidup bersih dan sehat guna menjaga kesehatan individu dan mencegah penyebaran penyakit selama musim penghujan yang akan segera tiba.