Harian Ponorogo – Sebuah toko perabot di Jalan Banda, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Kota Ponorogo, menjadi saksi kebakaran hebat pada Jumat (17/11) siang.
Peristiwa tragis ini mengakibatkan seluruh bangunan toko beserta isinya hangus terbakar, termasuk kendaraan karyawan yang turut menjadi korban dari jilatan si jago merah.
Mujiono, seorang saksi mata yang tengah berada di lokasi kejadian, menjelaskan bahwa kebakaran tersebut terjadi tepat setelah sholat Jumat selesai, sekitar pukul 13.00.
Ia mendengar suara anak-anak yang sedang bermain bola memberikan kabar adanya kebakaran yang diduga dipicu oleh anak yang bermain api di dekat toko.
“Ada anak teriak-teriak kebakaran, dan kata anak-anak ada yang main api, dekat toko,” ujarnya dengan penuh keprihatinan.
Mujiono menambahkan bahwa melihat api sudah mulai membesar, ia berusaha membantu karyawan toko dalam mengevakuasi sepeda motor yang terparkir di depan toko. Namun, api yang terus membesar membuat sebagian sepeda motor tidak dapat diselamatkan dan ikut terbakar.
“Waktu terbakar, saya mencari air seadanya untuk ikut memadamkan api, namun tidak cukup membantu,” tambahnya dengan nada tegas.
Dari pantauan Harian Ponorogo, petugas pemadam kebakaran segera merespons dengan menerjunkan dua unit mobil kebakaran untuk berusaha memadamkan api yang melahap habis toko tersebut.
Namun, kondisi cuaca yang terik ditambah dengan banyaknya bahan plastik di dalam toko membuat petugas kesulitan memadamkan api dengan cepat.
Hingga berita ini diturunkan, upaya pemadaman api masih terus dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran. Belum ada laporan mengenai korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian materiil akibat kebakaran ini diperkirakan sangat besar.
Pihak berwenang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab pasti dari kebakaran ini.